Biandra tidak bisa menutup mata, jika hatinya terasa sangat sakit. Hampir sebulan Isyara tinggal di rumah Garka. Dan sudah seminggu ini dirinya tak menghubungi, baik melalui pesan ataupun sebuah panggilan. Semuanya tidak ada. Membuat Biandra selalu termenung sambil melihat gawainya. Terlebih malam hari, ia semakin merasa sendirian. Rasa sakit itu kembali menghampiri dengan sangat nyata. Menjelma menjadi sebuah rasa yang tak mau lagi ia pelihara. Tetapi meskipun begitu, tanpa diminta, rasa kosong dalam hatinya tetap menghantui setiap malam. Terus menunggui Biandra hingga pagi tiba. Ia pernah merasakan hal ini beberapa tahun lalu. Saat pertama kali menginjakkan kakinya di kota ini. Rasa bingung tak tahu mau ke mana. Rasa takut akan semua hal yang ada di sekitarnya. Ia pernah merasakan semu