32. Kenpa Terulang Kembali

2160 Kata

Biandra diantar pulang saat matahari sudah lelah melaksanakan tugasnya. Cahayanya perlahan berubah jingga, tidak terik lagi seperti siang tadi. Mengantarkan lembayung itu untuk berganti peran dengan lampu-lampu penerangan jalan yang mulai dinyalakan sepanjang toko-toko yang terlihat indah di pinggir jalan, cukup memanjakan matanya. Bagaimana wangi bakaran sate mulai tercium saat jendela kaca dibuka sedikit, menerpa hidung dan wajahnya. Warung-warung kaki lima sudah mulai berkerja, orang-orang sedang menyiapkan stand dan meja-meja di dekatnya. Hari ini suasana hatinya sangat menyenangkan. Bagaimana senyum itu selalu ditunjukkan ketika melihat bingkisan yang ada di pangkuannya, membuat Kafka amat penasaran dengan bagaimana perasaan gadis itu saat ini. Apa yang membuat dirinya begitu berseri,

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN