“Aaa! Dasar, Izroil jahat!” teriaknya dengan sangat kesal. Pantes aja nggak ada lagi pesan balasan dari Arga. Dahal Arga udah iya’in buat ngirim nomornya balik lewat nomor Wahyu. Kan kesel! Ternyata Pangeran udah bikin ulah. Mulut Yuna langsung manyun, sangat kesal. Memilih menyimpan ponsel di atas meja dan bersiap untuk tidur. Merebahkan kepala ke bantal, menarik selimut untuk menutupi tubuh. Klunting! Baru aja mau merem, notifikasi pesan membuatnya kembali melek. Cepat ia membuka chat yang masuk, sangat berharap jika itu adalah pesan dari nomor Wahyu yang dikirim Arga. [bukain pintu!] Mendengus saat tau pesan itu dari kontak bernama ‘Izroil’. Nggak punya niat membalas pesan atau bahkan menuruti perintah suami. Mulutnya manyun makin panjang, memilih kembali menaruh ponselnya, membi