Freya tampak tidak tertarik dan malah tengkurap di ranjang milik Joselyn tapi sahabatnya itu langsung menariknya untuk bangun.
“Inget! Ada bayi diperut kamu. Jangan asal aja tidurannya!” tegas Joselyn yang terlihat panik.
“Iya iya.” Freya mengubah posisi tidurannya menjadi terlentang kemudian memainkan ponselnya lagi.
“Kamu serius gak mau tau soal ayah dari anak yang kamu kandung itu?” tanya Joselyn yang gregetan dengan sikap acuh Freya padanya. Padahal hal yang ingin ia bicarakan soal Ezra adalah hal besar dan sangat penting, pasti akan membuat Freya terkejut. Ia sendiri aja sangat kaget sekaligus merasa sahabatnya beruntung dibalik musibah yang didapatnya.
“Emang apa sih? Palingan dia suka main wanita juga kan? Atau dia mantan preman? Atau mafia? Atau bule yang terdampar disini? Aku
