Dina mulai bekerja

1646 Kata

 "Boleh ya, Mbak ... Pulangnya enggak terlalu malem kok jam sembilanan."  aku merayu Mbak Wida yang belum memberikan izinnya untuk bekerja di kedai es krim milik Mamanya Mario. "Mbak tuh enggak tega, ngeliat kamu susah-susah kerja, Dek. Kamu tuh udah hidup susah sejak kecil." Mbak Wida tetap kekeh melarangku. "Mbak, aku juga enggak tega kalo harus ngegantungin hidupku sepenuhnya sama Mbak. Maaf bukan maksudnya aku enggak menghargai Mbak, tapi izinin aku buat bantu Mbak juga." aku juga tetep kekeh meminta izin darinya. "Kamu yakin, Dek? Tempatnya jauh lho, kamu nanti pulang sendiri malem-malem. Kami tuh cuma khawatir." kata Bang Rian senada dengan Mbak Wida. "Dina yakin bisa jaga diri kok, Bang. Mbak." jawabku. Mbak Wida dan Bang Rian saling berpandangan sejenak, lalu Mbak Wida me

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN