BAB 11 : Pesta

1295 Kata

"Gaunnya sangat cocok. Ya tuhan... aku senang sekali," Elma membenarkan gaun yang di kenakan Yura. Gaun hitam selutut tanpa lengan, bagian belakangnya sedikit terbuka menampakan punggung sampai ke pinggangnya. Wajah Yura sudah terpoles make up dengan rambut yang di tata rapi. "Sayang kita perlu bicara." Adrian muncul di balik pintu, Elma memeluk Yura singkat lalu melenggang pergi menyusul suaminya. Yura merapikan kembali penampilannya, di bantu oleh seorang perias langganan Elma. Raymen masih tertidur pulas di sofa, dia terlalu lelah setelah sepanjang hari sibuk membantu mempersiapkan pesta. Pria itu masih bertelanjang d**a, takut membuat kemeja dan jassnya kusut. "Terimakasih" ucap Yura pada penata rias yang telah mengerjakan tugasnya. Penata rias itu tersenyum singkat lalu pergi

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN