Suasana Ibukota semakin kacau dan carut marut akibat kenaikan kasus Kapido yang tak terkendali padahal pemerintah sudah mengupayakan berbagai cara untuk menekannya. Setiap hari jumlah kasus orang meninggal bertambah hingga terjadi kelangkaan peti jenazah. Di rumah sakit pun kini susah menemukan kamar inap yang kosong. Untuk mengantisipasinya, beberapa gedung serba guna diajadikan sebagai ruang rawat inap darurat sementara. Para tenaga kesehatan semakin dibuat sibuk baik siang maupun malam karena harus merawat para pasien yang jumlahnya tak sedikit. Banyak diantara mereka yang kelelahan dan satu demi satu diantara mereka pun mulai terjangkiti virus kapido dan beberapa dokter sampai meninggal akibat terpapar dari pasien-pasiennya. Kondisi dalam negeri diperparah lagi dengan kehadiran man