Bab 19

1143 Kata

Setelah tiga jam lamanya berada di ruang rapat, akhirnya rapat pun selesai. Setelah bersalaman dengan klien-nya, ia menyuruh Nino untuk mengantar klien-nya sampai ke luar kantor. Sedangkan, Andreas menyuruh karyawan-karyawannya yang hadir di tempat rapat untuk segera menyelesaikan pekerjaan mereka masing-masing. Andreas berjalan kembali ke ruang kerjanya, ia menghidupkan handphone-nya. Sepi. Tak ada notif satupun di handphone Andreas. Andreas menekan handphone-nya, ia mencari nomor kekasihnya untuk menghubunginya terlebih dahulu. Handphone berdering, namun tak ada yang mengangkatnya. Sekali lagi, Andreas menghubungi nomor Ayesa, namun tetap saja, tak ada yang mengangkat panggilan dari Andreas. “Kenapa dia tak menjawab telfonku?” gumam Andreas sambil memasuki ruang kerjanya. Beberapa saa

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN