Andreas membuka matanya, ia melihat sekeliling. Sepi. Matanya mengarah pada jam dinding yang berada di ruang istirahatnya. Jam menunjukkan pukul 09.25, lima menit lagi ia harus meeting dengan klien nya. Andreas segera pergi ke kamar mandi, ia membasuh mukanya dan mengganti pakaiannya dengan pakaian yang berada di ruang istirahatnya. Tak lupa Andreas menggunakan parfum di seluruh tubuhnya. Tepat pukul 9.30, Nino mengetuk ruang istirahat Andreas. Mereka berjalan ke ruang rapat yang tak jauh dari kantor Andreas, di sana sudah menunggu beberapa karyawan serta klien perusahaan Andreas.
Sedangkan di sisi lain, Ayesa mengistirahatkan dirinya di atas kasur, disampingnya Alex sedang mengurus pekerjaannya. Ayesa tak bisa menggerakkan tubuhnya terlalu sering, hal ini disebabkan oleh Alex yang tak me
