Bab 8

1088 Kata

Suara tepuk tangan menghiasi Restaurant tersebut. Alex membungkukkan badannya sebagai pertanda ucapan terima kasihnya kepada para pengunjung Restaurant. Ia kembali ke tempatnya semula, tempat di mana kekasihnya, Ayesa, sedang menunggu dirinya. “Bagaimana dengan penampilanku barusan?” “Amazing! You’r the best!” ucap Ayesa memuji penampilan Alex. “Kalau kamu ingin mendengarkan permainan musikku, kamu bisa mengatakannya kapanpun ke aku, faham” “Honey ... kamu memang terbaik.” Ayesa memberikan senyumannya pada Alex. “Apa kamu dusah selesai makan?” “Ya,” Alex mengangkat tangannya dan memanggil pelayan. Seorang pelayan datang menghampirinya. Pelayan tersebut membawakan bill dan memberikannya ke Alex. Alex melihat jumlah yang harus dia bayar, lalu memberikan kartu ATM nya kepada si Pelayan

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN