Aku dan Ana menghentikan kuluman sejenak untuk melihat apakah dia menelannya atau tidak, dan kembali aku terkaget saat Jennie menelan dan menjilati sperrma yang ada di mulut dan tangannya itu seperti m******t ice cream, tak biasanya dia melakukan itu. Sungguh dengan telak dia mengalahkan aku pada situasi yang seharusnya aku menangkan. "Oke nona nona manis, aku sudah selesai" katanya seraya berdiri menuntun pasangannya ke toilet, sepertinya melanjutkan permainan, namun dia sempat menerangkan lampu kamar, biar permainan lebih seru, katanya. Kini tinggal aku dan Ana yang masih berjongkok dalam terangnya lampu kamar karaoke. Kamipun kembali berlomba memacu nafsu menuju garis tepi. Sudah kepalang tanggung, aku nggak mau menjadi pecundang, kulepas b*a yang menutupi daddaku, supaya Tomi l