Di bawah langit senja yang merona, Sheril mengusap air mata yang berlinang di pipinya, berusaha menyembunyikan rasa haru dan bahagia yang membuncah.
"Congratulation. Senang banget lihat mereka akur begini. Semoga langgeng," katanya dengan suara yang sedikit bergetar.
Tangis bahagia itu tak bisa ia tahan saat melihat sahabatnya, Devya, kembali menikah dengan Daren, pria yang telah lama dicintainya sebelum akhirnya mereka sempat berpisah.
Usai pemberkatan, Devya dan Daren, diiringi senyuman para tamu, melangkah keluar gereja. Sesi foto di luar gereja berlangsung penuh canda dan tawa, diiringi oleh alunan musik yang lembut. Kemudian, tibalah saat yang dinanti-nanti oleh banyak tamu, acara lempar bunga.
"Kasih ke Sheril. Biar nggak jomblo terus," ucap Daren dengan nada bercanda, melirik
