bc

Deathskull

book_age18+
1
IKUTI
1K
BACA
murder
dark
curse
student
genius
campus
childhood crush
superpower
special ability
brutal
like
intro-logo
Uraian

Lucas Fernandes, seorang anak berusia sepuluh tahun yang di anggap sebagai sosok pangeran oleh teman-teman dan orang-orang disekitarnya karena ketampanan, kebaikan dan kecerdasan yang dimilikinya dan seolah-olah cahaya selalu mengikutinya kemanapun dia pergi membuat orang lain selalu senang berada disekitarnya.

Tapi suatu hari cahaya yang selalu mengikutinya berubah menjadi kegelapan malam yang kelam ketika teman-teman yang biasanya selalu menunjukan senyum bahagia mereka kini menatapnya dengan wajah ketakutan dan tubuh yang dilumuri oleh darah yang ditumpahkan oleh dirinya sendiri.

Kini, orang-orang yang dulu selalu menganggapnya sebagai masa depan yang cerah sekarang menganggapnya sebagai sebuah kutukan dan mulai menghindarinya serta selalu menatapnya layaknya menatap sesosok iblis.

Apa yang sebenarnya terjadi kepada Lucas?

Apakah dia bisa kembali menemukan cahayanya?

Atau malah terjebak dalam kegelapan yang abadi selamanya?

chap-preview
Pratinjau gratis
L
"Cepat! Cepat! Cepat" Teriak Rendra yang berlari kencang di tengah ramainya pasar kepada kami berempat. "Tunggu!" Teriak Farhan yang tertinggal di belakang. "Ayo, gendut. Larilah! Jangan makan terus!" Ledek Rendra kepada Farhan yang diikuti tawa Layla dan Ali disampingnya. "Rendra anjing" umpat Farhan sambil terus memakan cemilannya. "Jangan diambil hati, Rendra memang anjing" ucapku menenangkan Farhan. "Ayo, kita lari lagi" ajakku. "Ayo" balas Farhan. Kami berlima mulai berlarian lagi menyusuri pasar yang disesaki oleh para pedagang dan pembeli sampai ke sudut pasar. "Bruk" Ali terjatuh menabrak Rendra di depannya yang tiba-tiba berhenti mendadak. "Aduuh" ucap Ali kesakitan. "Kau tidak apa-apa?" Tanya Layla membantunya berdiri. "Ya, terimakasih" jawab Ali. "Anjing, kenapa kau tiba-tiba berhenti?" Tanya Ali kesal kepada Rendra. "Ada apa?" Tanyaku yang baru tiba bersama Farhan yang masih setia dengan cemilan di mulutnya. "Lihat" ucap Rendra menunjuk sebuah toko barang antik yang bertuliskan huruf "L" yang diukir di atas pintu masuk bergaya Jawa di depan kami. "Wow, apa ada makanan disana?" Tanya Farhan. "Tak!" Sentil Rendra keras pada kening Farhan. "Makan terus" ucap Rendra kesal. "Hehe" balas Farhan yang terus makan. "Mau kesana?" Tanyaku. "Ayo!" Jawab Rendra segera berlari ke arah toko tersebut. Kami berlima memasuki toko tersebut yang terlihat cukup menyeramkan di dalamnya. "Kita pulang aja, yuk" ajak Farhan ketakutan. "Cupu!" Ledek Rendra. "Halo, anak-anak manis" sapa seorang kakek tua kepada kami.

editor-pick
Dreame-Pilihan editor

bc

Menantu Dewa Naga

read
178.4K
bc

Di Balik Topeng Pria Miskin

read
862.2K
bc

Scandal Para Ipar

read
696.2K
bc

My Devil Billionaire

read
95.1K
bc

Marriage Aggreement

read
82.0K
bc

Pulau Bertatahkan Hasrat

read
628.0K
bc

TERPERANGKAP DENDAM MASA LALU

read
5.7K

Pindai untuk mengunduh app

download_iosApp Store
google icon
Google Play
Facebook