"Lepas Mas, jangan!" tolak Raihanah saat Affan memaksa mengangkat dasternya hingga ke perut.
Tangan pria itu bahkan sudah sampai menyelusup masuk ke dalam dan menyentuh salah satu benda bulat yang masih terbungkus wadahnya.
"Mas, jangan lakukan dengan cara seperti ini, aku mohon!" ucap Raihanah pada Affan yang masih sibuk menciumi tengkuk dan lehernya, pria itu juga menghisapnya.
"Kenapa, kau istriku, aku berhak atas tubuhmu!" ujar Affan, untuk sesaat dia menghentikan kegiatannya lalu menatap pada Raihanah yang menangis.
"Kenapa, kau mau menolak?" tanya Affan.
Raihanah menggeleng. "Kita sedang tidak dalam keadaan baik, tolong, tolong hargai aku dengan tidak memperlakukanku seperti seorang w************n," ucapnya.
Affan pun terdiam, kemudian dia bangkit dan duduk membelakangi istr
