“Mau kemana kamu?” Adyatma menarik leher baju Anindya menahan gadis itu pergi.
“Astaga pak!” Anindya kaget sekaligus panik, di seret tiba-tiba ia kira sudah jauh taunya tetap bisa digapai Adyatma. Langkah orang ini selebar apakah?
“Pak pak, jangan gini juga dong nariknya. Astaghfirullah, sadar pak saya cewek loh.” Anindya menutup wajahnya malu ditarik tanpa perasaan oleh Adyatma.
“Masuk.” Adyatma mendorong Anindya masuk lebih dulu, tanpa sengaja Anindya tersandung dengan sepatu Adyatma membuat gadis itu hilang kendali refleks Adyatma menahan pinggang Adyatma.
Lelaki itu memandang lekat wajah cantik Anindya yang tengah memejamkan mata mengira dirinya jatuh.
Sangat cantik dan manis.
Merasa melayang tidak merasakan sakit, Anindya pelan-pelan membuka mata. Keningnya mengernyit dalam ha
