Bel berbunyi begitu nyaring, ini bukan pertama kalinya nina datang ke sekolah tapi ia merasa gugup ketika nanti harus berhadapan dengan Abigail apakah gadis itu akan marah atau akan bertanya panjang lebar atau seperti biasa menganggap semuanya tak pernah terjadi.
Tapi setelah menunggu beberapa saat Abigail tak kunjung datang padahal nina sudah berdiri di pinggir pintu kelas menunggu sahabatnya itu tiba.
Sebentar lagi guru akan tiba tapi Abigail belum juga Nampak, tidak biasanya Abigail seperti ini. Dari arah yang berlawanan akhirnya nina melihat Abigail berjalan mendekat tapi gadis itu tak sendirian ada seseorang di belakangnya.
Saat menyadari keberadaan nina di depan sana binar bahagia terpancar jelas di kedua mata Abigail tanpa menunggu waktu lagi ia berlari dan menerjang nina dengan
