Chapter 21

1007 Kata

Udara terasa lembab setelah hujan reda dan genangan air ada dimana-mana. Nina berjalan di tepi trotoar sesekali melompati genangan air. Hari ini ia akan kembali ke rumahnya ia ingin melihat ibunya atau lebih tepat ibu asuhnya. Entah bagaimana keadaan wanita yang telah merawatnya dari kecil itu, nina merasa sangat berdosa telah meninggalkannya di saat keadaannya yang sangat memprihatinkan. Pintu rumah sederhana itu terbuka nina begitu syok ketika melihat rumahnya begitu berantakan lebih parah dari kapal pecah, matanya melihat sebuah bingkai yang retak kemudian nina ambil. Dahinya berkerut bingung bukannya di foto itu ada dua orang tapi kenapa cuman dirinya? Kemana foto ibunya? Bukannya dulu mereka berfoto bersama? Nina segera naik ke kamar ibunya dia melihat jasad ibunya sudah tak ada d

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN