Chapter 20 - Benar Pembunuh!

1371 Kata

Happy Reading ***** Dengan perasaan yang menggebu-gebu karena merasa tertipu Noah berjalan dengan langkah lebar menghampiri rumah itu. Rumah si pelayan. Sial! Meski sebenarnya Noah juga mencemaskan keadaan Rilla di tkp, tapi Noah juga masih penasaran dengan rumah itu, apakah benar pelayan itu kabur menggunakan jalan rahasia tanpa sepengetahuan Noah atau bagaimana. Noah sudah sampai di depan pintu, tanpa membuang-buang waktu Noah segera mengetuk pintu itu keras-keras dan berkali-kali, Noah jelas menunjukan jika dirinya tidak sabaran. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Tok.. Sepuluh detik sudah Noah mengetuk tanpa henti, namun masih tak ada respon dari dalam, pemikiran Noah sudah tertuju kalau ia benar-benar di kelabui. Dan saat Noah sudah merasa di ambang batas, No

Bacaan gratis untuk pengguna baru
Pindai untuk mengunduh app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Penulis
  • chap_listDaftar Isi
  • likeTAMBAHKAN