"Aira!! " Najwa dan Ustadz Hafiz langsung berlarian menghampiri Aira yang terjatuh. Najwa menggendongnya dengan berderai air mata. Nadia tidak sanggup melihat pemandangan ini. Apa dia salah sudah mengambil keputusan? tapi dia tidak ingin Ustadz Hafiz menikahi Najwa. Umi Ainun menatapnya tajam, "Kamu lihat Nadia, apa kamu tidak kasihan pada Aira? jangan menjadi orang yang egois, sebelum kamu datang Najwa dan Hafiz memang akan dijodohkan." Nadia menunduk sembari menarik ujung bajunya. Ini bukanlah keputusan yang mudah untuknya, "Baiklah kalian boleh menikah. " Setelah mengatakan itu, Nadia beranjak dari duduknya dan pergi meninggalkan rumah mertuanya. Ustadz Hafiz hanya bisa memandang kepergiannya, di sisi lain dia ingin mengejarnya tapi di sisi lain dia tidak bisa meninggalkan Aira.