Setelah akhir pekan sibuk menggelar acara resepsi. Hari ini penghuni rumah Satya kembali disibukkan dengan rutinitas masing-masing. Tidak semua, hanya si kembar Selva dan Belva karena Satya masih memiliki jatah libur hingga besok. Kirana sibuk menyiapkan sarapan, Mbok Yah bersih-bersih rumah, di halaman depan ada Pak Mail yang sedang memanaskan mobil sekaligus menyiram tanaman. Sadangkan Satya, entahlah apa yang dilakukan pria itu. Pasalnya, sejak pembicaraan semalam, dia berubah menjadi sedikit pendiam, seperti orang banyak pikiran. Nasi goreng ayam, roti isi selai coklat, dua gelas s**u beda rasa dan secangkir kopi hitam sudah tertata rapi di meja makan. Kirana melirik arloji di pergelangan tangan kirinya yang menunjukkan pukul 06.15, laly melirik ke arah tangga, belum ada tanda-tanda