Kata orang, tingkat mencintai tertinggi adalah ketika harus merelakan orang yang kita cintai hidup bersama orang lain. Ada yang menambahkan, tingkat kebohongan paling besar adalah kalimat pertama di awal paragraf ini.
Bhoomi Gangika adalah salah satu yang merasa bahwa membiarkan orang yang dicinta berbahagia dengan orang lain bukanlah sebuah level cinta, tetapi karena ia tak punya pilihan untuk memilih. Ia terpaksa merelakan, lalu berharap menemukan kembali alasan untuk jatuh cinta.
Dengan niatnya yang sesederhana itu, Tuhan jelas tak akan berlaku kejam, maka dikirimlah sosok lelaki luar biasa untuk Bhoomi. Lelaki yang tak pernah ia perhitungkan, tetapi meyakinkan hingga batas mampu. Menurutmu, apakah buah dari sebuah ikhlas itu sungguh indah nyatanya?
Komitmen itu apa sih?
apakah definisnya harus selalu pernikahan? monogami? atau apa? kalau seseorang enggak mau menikah, memangnya kenapa ya? atau, enggak mau jadiah deh. saling suka kan enggak harus pacaran.
Katanya, cinta itu bikin bodoh.
kalau menurutku, cinta itu menyemangati. Kamu sedang sedih, kemudian datang dia membawa senyuman, itu sudah cukup.
Aku tau cinta mulit rumit adalah saat orang yang paling kamu anggap sebagai sahabat sampai nanti, tiba-tiba mengatakan cintanya.
kalau kamu jadi aku, kamu harus gimana?
Because you are the kind of guy who'd laugh at me when I fall, but help me up and whisper "It's okay, I still love you."
Apakah tabiat seseorang benar-benar bisa berubah karena seseorang lainnya?
Katanya, Tuhan nggak pernah memberi cobaan diluar batas kemampuan umatnya.
Namun, aku merasa sudah sampai di limitku, tetapi tetap saja, Tuhan terus memberi cobaan itu.
Katanya, aku cuma perlu sabar sebentar lagi.
Karena dia mau membantu.
Punya anak ternyata bukan ending dari kebahagiaan dalam pernikahan, justru merupakan awal segala hal berupa ujian.
Aku juga sampai pada posisi menyerah, dan ... entahlah.
Apa yang paling menakutkan dari sebuah hubungan pernikahan?
Adalah ketika dia sudah merasa ... bahwa bukan kamu lagi yang dia inginkan.
Bukan namamu yang jantungnya detakkan.
Kamu percaya dengan adanya kesempatan kedua?
Gimana kalau kesempatan kedua itu dia minta tepat di saat kamu merasa sudah lelah karena telah memberikan semua hal untuknya?
katanya cinta menolong, kenapa bagiku dia menyiksa, meski tetap, aku menerimanya.
Katanya, lelaki yang usil, menyebalkan dan cuek minta ampun menyimpan cinta yang besar.
Aku sepertinya nggak percaya.
Namun, coba aku buktikan lebih dulu.
Friendzone?
Hahaha. Kelihatannya menyedihkan. Banyak menerima olokan 'kayak nggak ada orang lain aja' dari lingkungan sekitar.
Sering diketawain. Diejek. Dianggap lelucon.
Rasain nanti ketika lo ngalamin itu sendiri.
"You look so scrummy. Aku nggak tahan buat nggak gigit kamu kayak aku lagi gigit donat."
Tapi, sesuka apa pun aku sama donat, ternyata ada masanya semuanya jadi nggak nikmat. Tahu masa apa itu?
Masa ketika aku harus mundur, karena permintaan mamamu.