SUIKERFABRIEKDiperbarui pada Sep 1, 2022, 01:00
Langit, pemuda desa, lulusan sekolah desa, bermimpi ingin jadi pimpinan pabrik gula di kota besar. Namun, mimpinya tak bisa ia raih semulus bayangannya. Meski sudah mengantongi pengalaman magang di beberapa pabrik, dia tetap sulit mendapatkan pekerjaan di pabrik gula di Surabaya. Karena dia hanya lulusan sekolah desa.
Saat Langit akan nekat pergi ke Surabaya, berita duka datang bagai petir di siang hari. Temaram, kangmasnya yang bekerja di pabrik gula Surabaya, pulang tak bernyawa dengan sebuah wasiat, ‘jangan pernah bekerja di pabrik gula. Kabar burung sampai ke telinga Langit bahwa kangmasnya dibunuh pemilik pabrik.
Langit meradang. Dia nekat pergi ke Surabaya, melamar di pabrik yang sama dan mengadu nasib di sana. Dia ingin mencari kebenaran di balik kematian Temaram dan memperjuangkan mimpinya. Akankah Langit mampu mengungkap rahasia kematian kakaknya? Bagaimana dengan mimpinya?
Ini adalah kisah Langit, pemuda yang hidup di tahun 1930 saat Indonesia masih terjajah Belanda, ketika zaman Malaise terjadi.