Eva kini tengah menikmati makan siang bersama Mama mertuanya. Dia begitu senang ketika tahu jika mama mertuanya membawa dia makan siang di hotel bawah laut. Pemandangan ikan yang berada di luar kaca aquarium raksasa, membuat Eva menjadi lebih tenang. “Bagaimana, kamu suka?” Tanti menatap Eva senang. Eva terlihat mengangguk seraya memasukkan sesendok es krim yang telah dia pesan sebelumnya. “Omar belum membawa kamu ke sini ya?” celetuk Tanti. Dia tidak sadar jika ucapannya akan memicu sesuatu yang membuat Eva merasa sakit kembali. “Tolong jangan bahas dia, Ma. Eva eneg dengar namanya, rasanya Eva mau muntah,” sahutnya dengan santai. Padahal dia sedang berbicara dengan ibu mertuanya. Namun Tanti hanya menanggapi dengan kikikan saja. Dia sadar jika menantunya ini mungkin sedang hamil. D