MDILY 49

1447 Words

Laki-laki dengan berbalut jass yang membuatnya terlihat berwibawa, tegas nan tampan tersebut berjalan menyusuri lorong kampus, membuat para mahasiswa dan mahasiswinya melihat dengan tatapan kagum serta bertanya-tanya atas kedatangan beberapa laki-laki tersebut dengan 2 laki-laki yang berjalan di depan. "Siapa si itu?" "Keren banget, astaga. Berasa lagi lihat mafia berjalan gue." "Kayanya orang penting deh." "Erica bisa masalah besar itu kalau ini orang penting di petinggi kampus kita." Dirga melangkah dengan raut wajah tegas dan sorot mata yang tajam, terlihat jelas amarah yang berada dalam laki-laki tersebut. Kini mereka menghentikan langkah kakinya tepat di ruang dekan, semua mata jelas melihatnya, ia sudah menjadi pusat perhatian sejak awal kedatangannya. "Ron, kamu sudha lihat ber

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD