Hitam diatas putih 2

2081 Words

"Kemarilah, Anna..." bisik Kai dengan tangan menarikku untuk berpindah duduk di atas pangkuannya, menghadap Kai. Aku menggigit bibir bawah begitu menunduk dan dia mendongak hingga kening menyatu. Kami baru sampai rumah setelah hadiri pesta ulang tahun Tiara, sampai malam karena berlanjut makan malam untuk para keluarga. Duduk dengan dua kaki begitu terbuka membuat aku bisa merasakan miliknya yang mengeras. Semula hanya aku yang memancing dengan manja, lebih dulu menciumnya, Kai langsung terpancing. Meski malu mengakui, bercinta setelah perdebatan dan saling mendiamkan lebih panas. Perlahan wajahku semakin turun, begitu dekat dan otomatis terpejam saat bibir kami bertemu. Mulai saling bergerak dalam lumatan dan isapan yang begitu sensual, membakar hasratku juga dirinya dengan mudah.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD