Eps 34. Teman Baru

1046 Words

Sudah tengah malam, jalan agak lengang. “Nggak baik cewek keluar rumah malem-malem gini,” ucap Yosan. Lembut tutur katanya. Lalu dia melihat arloji di tangan. “Ini udah lewat tengah malem.” Je mengangguk membenarkan apa kata Yosan. Seumur hidup, tidak pernah ia keluar malam sampai selarut itu. Semua terjadi karena Justin. “Ini bukan kemauanku.” Je merasa perlu membela diri agar tidak terlihat buruk di mata Yosan. “Kamu tau sendiri Justin yang nurunin aku di sana tadi.” Yosan mengangguk kalem. Sikapnya yang sopan dan lembut membuat Je merasa mendadak akrab. Rasanya ia seperti sedang bicara dengan kakaknya. “Aku ini masih SMA. Aku nggak pernah keluyuran malem-malem kayak gini.” Yosan tersenyum melihat Je yang terlihat begitu polos. “Kamu sendiri ngapain tengah malem gini m

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD