Seperti waktu keberangkatan, saat pulang pun hanya Rayden dan Fhelicia yang satu penerbangan. Valeria sendiri tampak menggunakan penerbangan lain untuk menghindari pemberitaan miring.
Namun, berbeda pada saat mereka berangkat, kali ini Rayden dan Fheli sama sekali tidak mengobrol. Jangankan berbicara, mereka bahkan tidak saling menyapa untuk sekedae basa basi. Terlihat layaknya dua orang asing yang duduk berdampingan.
Penerbangan seketika terasa lebih lama dari sebelumnya. Padahal, jarak Singapura menuju Jakarta tidaklah jauh atau memakan waktu lama. Sekilas, Fhelicia melirik ke arah Rayden yang sibuk dengan ponselnya. Menyadari kalau sedang ditatap, Rayden balas menatap, yang mana malah membuat gadis itu membuang muka.
Sebenarnya, Rayden merasa sedikit bersalah karena sadar sudah berle
