Satu tahun pun berlalu, Aji Pratesya meminta para anak buahnya untuk mengetahui kebenaran tentang anak yang di adopsi Dokter Pitha tapi belum kunjung mendapat kabar. Pitha tidak bisa di anggap remeh, bahkan Pak Aji yang mempunyai banyak harta dan orang ternama pun tidak bisa menginjakan diri ke rumah Pitha.
Belum selesai masalah mencari sang cucu. Aji dan Sofi mendapatkan telepon dari Alan asisten anaknya.
Drrtt.. drrtt.. drrtt..
"Hallo Tuan, bisakah Tuan besar datang ke rumah sakit. Tuan Kalandra mengalami kecelakaan." Tanpa basa- basi Alan berbicara.
"Baiklah saya akan ke sana, kirimkan segera lokasinya kepada saya." Pintah Pak Aji.
"Ada apa Yah, Kalan kenapa Yah?" Tanya Sofi yang mendengar percakapan Aji dengan asisten anaknya.
"Kalan kecelakaan Bu, Ayah akan ke rumah sakit menyus
