"Mas Lucky, Engkong bagaimana ini? Saya teh bingung pisan." Tri menunjukkan kepanikannya. Kasus penculikan kakek dan neneknya sudah menemukan titik terang dengan adanya alamat yang diberikan oleh pihak penculik, namun hal itu juga membuat Tri waswas. Entah apa yang sebetulnya diinginkan oleh mereka.Tri putus asa. Apa salah dirinya hingga membuat dua orang yang sangat dicintai dalam hidupnya menjadi korban mereka. Penjahat itu meminta Tri datang ke alamat yang sudah diberikan, mereka tak minta tebusan apapun, hanya minta dirinya datang sendiri dan tak lapor polisi. Kalau ia melakukan pelanggaran, nasib Nini Icih dan Aki Somad menjadi jaminan. Tri bingung harus bagaimana mengatasi persoalan serius ini. Jangan-jangan ini memang benar permainan pria tua bernama Juragan Kardi Kertarajasa yang