26. Pertemuan

1321 Words

"Kasih saya waktu berpikir, Om," ujar Bintang, dengan suara lemah. Menikah bukanlah perkara mudah. Bukan hanya harus menjalani hubungan dengan wanita yang tak dikenalnya, Bintang harus memupus cinta pada Luna yang selama ini masih bisa dia jaga saat masih sendiri. "Saya tunggu dalam seminggu ini, Bin. Kamu jangan takut, saya akan bayar pengorbanan kamu dengan harga yang pantas. Kamu bisa percaya saya." Harga yang pantas dengan menukar hak seseorang dalam menentukan pilihan hidup, berapa yang bisa ditawarkan Adira? Bintang keluar dari ruangan itu, menghampiri adik dan ibunya di ruang tengah. Bibirnya mengulas senyum saat menatap kebahagiaan Luna di sisi sang suami. Lantas, pandangan Bintang beralih pada Adhitya. Suami Luna itu pun bergidik ngeri, segera bangkit untuk mendekati Bintang.

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD