Di dalam tidurnya, Lily kembali di pertemukan bersama kedua orang tuanya dalam mimpi.
Lily kembali menangis, menumpahkan semuanya atas apa yang ia alami pada ayah dan ibunya.
Di mimpi tersebut, Lily lagi-lagi di beri kata-kata jika ia akan selalu kuat menjalaninya.
Dan jangan pernah menyerah, atas apapun yang telah terjadi.
Lily berkata jika ia lebih ingin ikut ayah dan ibunya. Ia lelah untuk sendirian di dunia.
Kedua orang tuanya hanya tersenyum, dan saat itu, Lily mendapatkan usapan lembut di kepalanya oleh sang ibu.
Karena usapan di kepalanya begitu lembut, Lily sampai memejamkan mata menikmati itu.
Hingga, ia tersadar, mendengar sebuah suara yang bukan dari kedua orang tuanya.
"Mommy sayang, kamu Ly ...."
Isakan itu membuat Lily membuka mata, dan perlahan tau siapa yang se
