Tidak pernah Rain sangka dia akan berada sedekat ini dengan Gabina, meskipun Gabina melarang memeluk atau meletakkan tangan ditubuhnya, namun bagi Rain ini sudah jauh lebih baik dalam untuk permulaan hubungan mereka.
Rambut panjang Gabina yang terurai berada tepat di hadapan Rain, lelaki itu membau aroma manis dan segar disana ini akan menjadi aroma favoritnya setiap hari. Rain merasa ini adalah moment terbaik dalam hidupnya, ia pun mulai memejam dengan tenang dirambut yang ia biarkan menerpa wajahnya.
“Good night my love.” Bisik Rain disana, suara itu bernada serak dan lembut sekali.
Jangan fikir Gabina suka seperti ini, selain ia begitu tegang dan gugup berjarak terlalu dekat dengan Rain, dia juga merasa gerah seperti susah bergerak bebas, mana bisa tidur dalam keadaan tidak nyaman
