Kuhela nafasku dengan lega, setelah akhirnya pemotretan selesai juga. Ya, sejak 1 jam yang lalu, aku hanya berdua saja dengan Daveeka, di dalam studio ini. Dan sejujurnya, aku jadi merasa begitu canggung dengannya, setelah kejadian malam itu. Ya, kejadian mana itu, di mana aku tak sengaja menidurinya. "Bagaimana Hyung Seok, apa hasilnya bagus-bagus?" tanya Daveeka, yang membuatku tersadar dari lamunanku. Aku pun langsung menoleh ke arahnya, dan tersenyum kikuk, "Bagus seperti biasanya, kau ingin melihatnya?" tanyaku, yang berbalik tanya padanya. "Boleh" jawabnya, yang segera bangkit dari kursinya, dan berjalan menghampiriku. Lalu ia berdiri di sebelahku, sambil memegang bahuku dengan satu tangannya, sedangkan matanya menatap ke arah kameraku, "Benar, hasilnya bagus seperti biasanya. Kau