BAB 17

1874 Words

Niko POV     Aku bangun dari sofa.  Badanku sakit semua, gadis nakal itu benar-benar mengunci pintu kamarku. Lihat saja nanti aku balas.     Ceklek!     Dia keluar dari sana sudah sangat rapih.  Ku lihat jam dinding baru pukul enam lewat lima pagi. Tumben sekali dia bangun sepagi ini.     “Alien berapa kali aku harus memberitahumu! Jangan melempar pakaian kotormu ke sembarang tempat.” Dia memunguti pakaianku di beberapa tempat sambil terus mengomel.     “Kau mengatai apartemenku seperti kandang kambing,  sekarang lihatlah!  Kau sendiri tidak bisa menjaga kerapihan.” Sungguh mataku saja belum seutuhnya terbuka,  tapi dia sudah mengomel sepanjang jalan kenangan.     Aku bangun kemudian berpindah kekamar melanjutkan tidur kurang nyamanku di sofa tadi. Sampai beberapa saat aku meras

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD