Dicintai seorang raja, dikagumi banyak pria, seharusnya membuat Chandni berbangga diri. Namun, bersamaan dengan itu, ketenangan hidupnya juga terusik. Kematian dan bahaya terus mengiringinya. Selama di perjalanan, pikiran Chandni dipenuhi keresahan. Ia tahu usianya tidak lama lagi dan ia ingin bertemu dengan anak- anaknya sekali lagi sebelum ia mati. Akan tetapi, apakah itu hanya alasan dari ketamakannya sebagai manusia? Ia ingin hidup lebih lama. Apakah pelanggaran yang dilakukan Devdas selama ini masih belum cukup? Chandni memasang cadarnya dan melongok jendela kabin untuk memandangi langit biru cerah, bertanya- tanya apa yang sedang dilakukan Devdas.
Rajputana mengendarai kudanya di belakang kereta Chandni. Ia turut memandang ke langit. Matahari bersinar sangat terik dan udara sangat g
