Aksi yang sudah lama Sakira tunggu akhirnya tiba. Bara api semangat balas dendam meletup-letup dalam dadanya. Senyumnya mengembang sadis. 'Saatnya balas dendam, ohohoho! ' Kini, bak seorang panglima perang, Sakira berdiri di depan gadis beast. Sakira tau jika langkah pertama sebelum memulai perang adalah nemberi semangat dan membangkitkan semangat tempurnya. "Kalian siap membalas sakit hati kalian! " tanya Sakira lantang. Hilang sudah aturan etika saat menjadi ratu dulu. "Ya! " jawab para beast dengan semangat menggebu-gebu. "Kalian yakin! " "Ya! " "Jika demikian, kalian coba mengikuti caraku berjalan!" perintah Sakira. Para beast singa betina mengangguk penuh antisipasi. "Baik! " jawab mereka serempak. "Ayo, kita menuju ke arah perkampungan mate pengkhianat itu,"ajak Sakir