Dua sosok yang jiwanya pernah berada di dunia modern saling menatap satu dengan lainnya. Mereka saling mengamati satu dengan lainnya di hadapan para beast yang berada di situ.
'Yang benar saja! ' teriak Sakira dalam hati.
Sakira ingin tertawa ketika melihat siapa sosok gadis yang berada di depannya.
'Demi Tuhan, dia adalah Habi Looneyse, gadis pendiam, kutu buku yang pernah menjadi teman sekolahku dulu!'
Tidak ada yang istimewa dari gadis itu selain plin plan, mudah gemetar dan kikuk. Dan sekarang dia menjelma menjadi seseorang yang ingin menguasai dunia Mitologi dan negeri Awan. Tuhan pasti sedang bercanda.
'Sepertinya otaknya terdistorsi karena perasaan rendah diri sehingga menjadikan tempat ini pelampiasan rasa rendah dirinya saat itu. Sungguh menggelikan, ' batin Sakira.
Har
