"Eh, belum. Cuma lihat-lihat," sahut Queeny sambil menggeser menu ke tengah-tengah meja. "Ada beberapa menu baru di sini, cuma melihat-lihat," sambung Queeny untuk mengisi rasa canggung di antara mereka berdua. Yusuf memanggil seorang pelayan dan menawari menu-menu baru kepada Queeny. Dengan malu-malu Queeny memesan dua varian maindish dan makanan penutup. "Kamu pasti penasaran kenapa saya mengajak kamu makan malam?" tebak Yusuf ketika Queeny pura-pura mengecek WA nya padahal tidak ada yang mengirim pesan. "Boleh saya tahu kenapa?" tanya Queeny penasaran. "Saya ingin berterima kasih." Queeny menautkan alis. "Untuk?" "Pengaruh yang kau bawas sebagai seorang penulis film dan sutradara," jelas Yusuf masih membuat Queeny menebak-nebak dalam otaknya. "Artis suami istri dari Turki itu b