“sial!” gumamnya lirih sambil tersedu.
“Lula?” seketika Tae panik melihat Lula yang tiba-tiba saja terisak.
Tae segera menghampiri Lula lalu menariknya dalam pelukannya. “tenang! Tenangkan dirimu Lula. Kau tau bukan jika mommy akan membawamu Kembali jika dia tahu kamu sangat tertekan disini? Grandpa sudah mewanti-wanti kepadanya untuk membawamu Kembali jika kau tidak Bahagia.”
Lula mengangguk dalam pelukan sepupunya sambil berusaha menghentikan tangisannya.
“babby!”
Seketika Tae menyembunyikan Lula dibalik selimutnya saat suara sang mama menggema dibalik pintu kamarnya, sambil berbisik Tae menyelimuti Lula “aku akan keluar, kau tetaplah disini! Setelah kau selesai menangis kau bisa menyusulku, ok?”
Lula mengangguk dibalik selimut tebal Tae.
Tae segera membuka pintunya lalu te
