Menimbulkan Tanda Tanya

2257 Words

Saat pintu lift terbuka, Naswa langsung keluar dari sana. Dia enggan berdekatan dengan Adam. Tapi ketika ia melangkah keluar dari melihat ada beberapa orang pria di ujung sana, langkah kaki Naswa melambat. Azalia berteriak memanggil namanya dan berlari ke arah mereka. “Tante Naswa?!” Adam menggaruk kening kala melihat keempat sepupunya mulai memasang ekspresi yang sangat mengesalkan. Dari cara mereka merapikan diri, sepertinya ada sesuatu aneh yang mungkin terjadi. “Selamat pagi, Tuan Adam. Selamat datang di perusahaan kita bersama,” ujar Yovie merapikan setelan kemeja dan jasnya. Tentu mereka tahu kalau Yovie bermaksud menyambut tamu baru nan istimewa mereka. Tidak hanya Yovie, tetapi yang lainnya juga merapikan pakaian masing-masing. “Maaf, aku sedikit terlambat.” Adam melirik Nasw

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD