Racun Tak Pernah Hilang

2029 Words

..**..             Naswa melewati hari-harinya dengan kesabaran luar biasa. Melihat Ayahnya yang sekarang hanya bisa diam di rumah, sebab Ayahnya sudah dipecat dari pekerjaannya karena dianggap sudah tidak produktif bekerja lagi.             Kini Naswa harus ikhlas membiayai kehidupan mereka dan menjadi tulang punggung keluarganya. Bukan dia tidak ikhlas, bukan begitu.             Naswa rela memberikan apapun untuk Ibu dan adiknya, tapi tidak untuk ayahnya. Entah kenapa, rasa kecewa yang sulit untuk dia ungkapkan telah mendarah daging hingga kebencian itu tak pernah hilang dari pandangan matanya. Apalagi tidak lama berselang hari dari acara syukuran Ayahnya, kerabat sang Ayah datang dengan mengancam akan membongkar semua rahasia Ayahnya jika mereka tidak mau memberikan pinjaman untuk b

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD