Artis Papan Baliho

1582 Words

Hari terakhir masuk kampus sebelum libur semester, membuat Malika dan Arga di sibukkan dengan mengembalikan buku yang mereka pinjam. Beberapa hari yang lalu, Malika mendapatkan kesempatan untuk menjadi model di papan baliho kampusnya. Awalnya gadis manis itu menolak dengan alasan tidak percaya diri jika wajahnya terpampang di pinggir jalan. Namun, setelah di beri pengertian dari pihak kampus. Malika akhirnya setuju menjadi model dadakan. “Malika ...” sapa mahasiswa yang berpapasan dengan kedua sahabat itu. “Iya,” jawab Malika seadanya. Sejak dia turun dari mobil. Banyak sekali mahasiswa yang menyapa dirinya, membuat Malika sedikit merasa tidak nyaman. “Mendadak jadi artis kamu, Lik. Sejak tadi banyak sekali yang menyapa, biasanya juga hanya lirik-lirik saja,” ucap Arga dengan terkeke

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD