Ayla terbangun, dia meregangkan otot-ototnya yang terasa kaku. Melirik ke arah jam di atas meja, masih jam 5 pagi. Melirik ke sofa, dia melihat masih ada Erga di sana. Ayla menguap. Ayla merasa kerongkongannya terasa kering, dia butuh minum sekarang. Ayla turun dari ranjangnya, dia menuruni tangga menuju dapur, tapi dia mendengar suara berisik di dapur. Ia melihat ibu mertuanya terlihat sedang sibuk memasak.
Ayla menghampiri Amanda, "Mama masak apa?"
"Ayla udah bangun? Ini mama masak nasi goreng kesukaan Erga. Nanti kita sarapan bareng ya."
"Uwah, Ayla juga suka banget sama nasi goreng ma. Bahkan hampir tiap hari mama masakin nasi goreng buat Ayla."
Amanda tersenyum riang, "Oh ya? Ternyata selera kamu dan Erga sama ya?"
Ayla tersenyum pelan, jadi laki-laki itu juga pecinta nasi goreng
