Makan Bersama

1212 Words

Setibanya di kantor, Arvan terus memikirkan Celyn. Bahkan ia malah lupa memberi kabar kepada Mita. Arvan mengeluarkan ponselnya mengirim pesan untuk sang kekasih. Arvan : "Sayang, bagaimana pekerjaanmu?" pesannya. Arvan menatap layar ponselnya beberapa saat sebelum akhirnya ia memasukkan kembali ponselnya ke dalam saku. Terbesit rasa jengkel di hatinya kala Mita tak membalas pesannya. "Kamu kenapa, wajahnya di tekuk gitu?" sindir Dina. "Mita, dia tidak membalas pesanku. Dia juga tidak pernah mengirimkan pesan atau menghubungiku lebih dulu. Apa wanita selalu bersikap seperti itu kepada pasangannya?" oceh Arvan. "Tidak juga, mungkin dia bosan denganmu. Sadarlah, jangan terlalu protektif. Wanita paling tidak suka jika di atur-atur, apa lagi di kekang," jelas Dina. Arvan mencerna ucapan

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD