Pacaran?

1048 Words

Mata keduanya saling bertatapan, Celyn begitu terkejut melihat Arvan tengah duduk di depannya. Ia menoleh ke kiri dan ke kanan mencari keberadaan Mita. "Wah ... cantik sekali Kak," ucap karyawan yang membantu Celyn memakai gaun. Dengan malu-malu, Celyn berniat kembali masuk ke ruang ganti. Namun, langkahnya tertahan ketika Mita mencekal tangannya untuk tidak kembali masuk. "Kamu mau kemana, aku belum lihat," cegahnya. "Ah, aku malu menggunakan baju ini. Bahuku terlalu terekspos," kilah Celyn. "Coba kulihat. Gaunnya sangat cantik, sangat cocok dengan tubuhmu. Sayang bagaimana, apa kamu suka?" Netra Arvan tak lepas dari Celyn lalu beralih ke Mita yang mengajaknya bicara. "Terserah kamu, jika kamu suka beli gaun itu saja," jelasnya. Mita mencebikkan bibirnya, ia sengaja mengajak Celyn

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD