Part 16 - Pesona Selena
Dalam keheningan yang berlalu di sepanjang perjalanan, Daniel menepikan mobil miliknya ketika mereka memasuki sebuah area yang berada di perbukitan yang sunyi dan tenang.
Daniel membuka kaca dan atap mobilnya secara otomatis. Menerbangkan helaian rambut hitam Selena yang berkibar tertiup angin.
Udara di sekitar mereka terasa sejuk. Sinar matahari yang sangat menimpa mereka. Sebuah pemandangan bukit yang cantik tersaji di hadapan mereka. Tanpa Selena sadari ia tersenyum menikmati pemandangan indah tersebut.
“Mau ke mana kita?” tanya Selena penasaran. Meski begitu ia tak sabar tiba di tempat yang hendak Daniel tuju.
Diakui kalau sebelumnya ia takut jika Daniel nekat menculiknya. Nyatanya pikiran Selena seratus persen salah. Daniel bukan pria yang perlu ia wa
