39. Andai Kamu Tahu!

1071 Words

“Parveen, kamu harus mencoba baksonya Pak Jupri. Karena dijamin enak sekali! Bahkan Mamah dan Bang Iyan pun suka kalau aku pulang membawakan bakso ini,” celetuk Fairel terlihat antusias. Tanpa sadar Parveen ikut tersenyum mendengar penuturan lelaki tampan yang ada di hadapannya. Ia tahu bahwa Fairel bukanlah sengaja membicarakan hal ini agar lebih hidup, melainkan lelaki itu benar-benar ingin memberi tahu bahwa bakso yang dijual Pak Jupri sangatlah enak. “Benarkah?” tanya Parveen melebarkan matanya terkejut senang. “Tentu saja! Kamu harus mencobanya dengan sambal nanti,” jawab Fairel tertawa pelan, lalu bangkit dari tempat duduknya. “Tunggu aku di sini sebentar.” Kemudian, lelaki tampan yang masih mengenakan jas mahalnya itu pun melangkah menghampiri seorang lelaki paruh baya tengah me

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD