Di dalam mobil, Gama menyandarkan punggungnya. Ia sudah tak bisa berpikir jernih lagi untuk saat ini, semua orang seakan menolaknya. Mungkin, sekarang yang tak menolaknya itu hanya Mawar dan Raka, tapi bagaimana jika mereka pun tahu jika Gama sudah tak bisa memberikan banyak uang lagi semenjak semuanya terbongkar, apa mungkin mereka semua juga akan menolak keberadaan Gama? Rasanya, takut sekali jika itu terjadi. Dulu, ia berada di atas bahkan dipuja-puja tapi sekarang, semuanya hancur dalam sekejap mata.
Gama menggeleng lemah, ia harus menyembunyikan semua ini dari keluarga Mawar agar tak di usir oleh mereka. Kalau pun mengusir, ada juga mereka yang di usir, karena itu rumah milik Gama. Tapi, ia mulai berpikir bagaimana caranya bisa mengambil rumah yang ada di tangan Mawar sedangkan rumah
