14. Kandang Singa

1402 Words

Selama perjalanan menuju rumah Pak Davka, aku terus berpikir apa yang harus aku lakukan ketika nanti bertemu Ibunya. Apa aku harus bersikap baik-baik agar disukai, atau justru aku harus bersikap buruk saja supaya tidak disukai dan aku bebas dari acara sandiwara ini? “Pak Davka ...” “Iya,” dia menyahut, tetapi matanya masih fokus menatap jalanan. “Saya harus bagaimana nanti? Apa saya harus bersikap baik, buruk, atau apa adanya?” “Harusnya bersikap sebaik-baiknya supaya Mama suka sama kamu dan beliau segera pulang lagi ke Jakarta tanpa banyak bertanya. Tapi kamu bisa bersikap apa adanya jika bersikap terlalu baik membuatmu merasa terbebani. Yang penting kamu harus terlihat seperti pacar saya betulan, itu sudah cukup.” “Dari awal naik mobil ini, saya sudah merasa terbebani, Pak, ter

Free reading for new users
Scan code to download app
Facebookexpand_more
  • author-avatar
    Writer
  • chap_listContents
  • likeADD