Valaria mengejapkan kedua matanya saat Seth melepas ciumannya. Dia tersenyum lembut pada Valaria membuat wanita itu mematung. Hingga akhirnya Seth kembali mencium Valaria tetapi di bagian yang lain. Dia mengecup ujung bibir kanan Valaria dan pucuk hidungnya.
"Terima kasih," ucap Seth pelan.
Valaria mengalihkan tatapannya untuk mengontrol perasaanya. Dia menarik napasnya dalam-dalam lalu menghembuskannya dengan kasar. Valaria kembali menatap Seth.
"Te-terima kasih untuk apa?" tanyanya masih sedikit gugup.
"Terima kasih karena kau ... sudah menghiburku waktu itu."
Tatapan Valaria berubah sendu saat mengingat kembali keadaan Seth beberapa hari yang lalu. Dia menatap cemas pada sosok pria di hadapannya.
"Bagaimana keadaanmu? Apa kau sudah merasa lebih baik?"
"Ya. Lebih baik," jaw
